Thursday, April 26, 2018

Di Jakarta ada tempat snorkling keren loh


Belakangan viral video turis yang sedang snorkeling mengangkat terumbu karang yang dihuni oleh anemon dan nemo. Video itu diunggah oleh salah satu operator trip di akun Instagram, Senin, 16 April 2018.

Lantaran aksi itu, warganet beraksi keras. Mereka menyayangkan perilaku yang dianggap merusak biota tersebut. Sejumlah warganet berkomentar, saat snorkeling, dia maupun operator trip belum memahami adab bertemu dengan penghuni laut.

Belakangan, aktivitas snorkeling diakui tak terbendung. Makin banyak jumlah operator yang menyediakan aktivitas selam permukaan itu. Atraksi snorkeling berkembang seiring dengan makin banyaknya spot wisata yang dibuka untuk penyelaman.
Bicara soal spot snorkeling, wisatawan dari Jakarta tak perlu jauh-jauh ke laut bebas di Indonesia timur yang memang kesohor dengan panorama bawah lautnya.

Mereka bisa berkunjung ke beberapa tempat snorkeling yang berada di dekat Jakarta. Travel influencer, Febrian, dan Barat Daya alias Uda Dendy, merekomendasikan tiga lokasi penyelaman dangkal itu. Berikut ini di antaranya.

1. Pulau Kotok

Pulau Kotok merupakan sebuah pulau yang berlokasi di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Pulau ini bisa ditempuh menggunakan kapal kecil dari Pulau Pramuka. Bisa juga langsung naik speed boat dari Pelabuhan Marina Ancol, Jakarta Utara, dengan waktu perjalanan 90 menit.

Pulau Kotok terkenal memiliki biota laut yang masih sehat. Koralnya pun banyak yang masih hidup. Di antara koral itu hidup ikan beragam jenis. Pulau Kotok dilengkapi dengan fasilitas resor cukup mewah. Wisatawan bisa bermalam di resor tersebut dan menikmati snorkeling sepanjang hari.

2. Pulau Pahawang

Pahawang terletak di Lampung. Pulau ini dalam 5 tahun terakhir kesohor sebagai lokasi snorkeling yang terjangkau dari ibu kota. Panorama bawah dan atas lautnya tak diragukan lagi. Uda Dendy merekomendasikan Pahawang sebagai tempat untuk menghabiskan akhir pekan.

Ada beberapa pilihan transportasi menuju Pahawang yang berlokasi Lampung. Di antaranya menggunakan pesawat. Biayanya rata-rata berkisar Rp 200-300 ribu. Bisa juga naik bus Damri dari Stasiun Gambir menuju Kota Lampung dengan harga tiket berkisar Rp 155 ribu.

Bila ingin lebih menghemat bujet, pelancong bisa memilih alternatif naik kereta dari Stasiun Tanah Abang menuju Stasiun Rangkasbitung. Dilanjutkan naik kereta lokal menuju Stasiun Merek.

Setelah itu, Anda bisa menyebrang dengan kapal feri. Tarifnya sekitar RP 15 ribu, turun di Pelabuhan Bakauheni. Dari sana menuju Pahawang, wisatawan bisa memilih menggunakan jasa trip. Rata-rata harganya cukup murah, berkisar Rp 500 ribuan.

3. Pulau Dolphin

Pulau Dolphin terletak di Kepulauan Seribu. Wisatawan bisa menumpang kapal nelayan dari Pulau Pari untuk menuju pulau tak berpenghuni ini.

Di dekat Pulau Dolphin, terdapat spot snorkeling dengan panorama biota laut yang lengkap. Mulai terumbu karang, ikan, hingga anemon atau karang lunak. Saking masih sehatnya alam bawah laut Pulau Dolphin, tempat ini kerap dijuluki sebagai pulau perawan.

Setelah snorkeling, pelancong dapat menikmati sensasi berkemah di sana. Saat malam, bintang-bintang akan berpendar seperti atap alami yang bisa ditatap langsung dari serambi tenda.

No comments:

Post a Comment